Sensus Saweu Sikula

Banda Aceh – Camat Kuta Alam beserta staff didampingi petugas sensus dari BPS (Badan Pusat Statistik) Kota Banda Aceh mengunjungi SMA 15 Adidarma Kota Banda Aceh dalam rangka sosialisasi sensus penduduk online pada Jum’at  (6/3/2020).

Kunjungan ini disambut baik oleh Kepala sekolah SMA 15 Adidarma Kota Banda Aceh, Zulfikar SE. Sesuai dengan edaran Walikota Banda Aceh yang telah diteruskan kepada kecamatan dan juga kedesa-desa untuk melakukan pengisian data kependudukan. Hal ini penting untuk dilakukan mengingat segala bentuk pengurusan administrasi menggunakan data kependudukan.

Camat Kuta Alam juga menyampaikan kegiatan sensus ini sudah dimulai sejak 15 Februari 2020 hingga akhir Maret 2020. Mengingat tingkat partisipasi masyarakat terhadap sensus yang diisi secara online masih minim berdasarkan persentase data yang sudah masuk ke BPS. Untuk itu diharapkan kepada siswa serta tenaga pengajar dapat berpartisipasi langsung dalam pengisian data kependudukan yang dipandu oleh petugas sensus.

Camat juga berpesan, “kepada para siswa untuk menjauhi Narkoba, terus belajar dengan giat, Patuhi guru dan orang tua. Dengan berkat doa guru serta orang tua kitalah yang nantinya akan mengantarkan kita semua pada kesuksesan.”  Tutupnya

*** Kujungan dilanjutkan ke SMA Negeri 3 Kota Banda Aceh pada Sabtu (7/3/2020).

 

Kepala Sekolah SMA Negeri 3 Banda Aceh, Syarwan Joni, S.Pd, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan kepada siswa pengisian data kependudukan sudah menjadi tanggungjawab masing-masing kita sebagai warga Negara Indonesia. Pihak penyelenggara yaitu BPS Kota Banda Aceh juga sudah memfasilitasi semua kewajiban penduduk yang wajib mendaftarkan dirinya sebagai Warga Negara Indonesia melalui proses Pencatatan Penduduk melalui Sensus Penduduk hingga berakhir pada 31 Maret 2020 ini.

Selanjutnya, beliau menyampaikan bahwa sensus ini juga tidak terbatas untuk warga dalam wilayah Kecamatan Kuta Alam saja. Namun juga untuk menyampaikannya kepada keluarga serta teman-teman yang lain yang berada diluar wilayah kecamatan maupun daerah.

Kepala  BPS Kota Banda Aceh, Rusmadi, SE didampingi staff petugas sensus menyampaikan data ini diperlukan bagi BPS untuk mengetahui jumlah penduduk disuatu wilayah untuk perencanaan pembangunan serta evaluasi pembangunan. Selain itu juga dapat mengetahui jumlah penduduk miskin di suatu daerah.

 

[ann]