FGD pemantapan program KIA 2018

Banda Aceh – Dalam rangka mengurangi resiko kematian ibu dan bayi, Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh dengan melibatkan lintas sektor dan lintas program melakukan FGD pemantapan program KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) di Aula Khawla Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Kamis pagi (25/10/2018).

Narasumber kegiatan yang disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan dr.Warqah Helmi dan didampingi oleh dr.Quratul Aini menyampaikan melalui program P4K (Program Perencanaan Persalinan dan Mencegah Komplikasi) dalam rangka penurunan angka kematian ibu dan bayi. Dalam hal ini diharapkan semua lintas sektor dan lintas program mendukung program ini khususnya digampong-gampong dengan membantu petugas menempel stiker P4K dirumah-rumah yang memiliki ibu hamil sekaligus pemberian buku pink yang berisi catatan kesehatan ibu (hamil, bersalin dan nifas) dan anak (bayi baru lahir sampai anak usia 6 tahun) serta berbagai informasi cara memelihara dan merawat kesehatan ibu dan anak. Setiap ibu hamil mendapat 1 (satu) Buku KIA. Jika ibu melahirkan bayi kembar, maka ibu memerlukan tambahan buku KIA lagi. Buku KIA tersedia di Posyandu, Polindes/Poskesdes, Puskesmas Pembantu, Puskesmas, bidan praktik, dokter praktik, rumah bersalin dan rumah sakit.

Pemberdayaan masyarakat bidang KIA merupakan upaya memfasilitasi masyarakat untuk membangun sistem kesiagaan masyarakat dalam upaya mengatasi situasi gawat darurat dari aspek non klinis terkait kehamilan dan persalinan. Sistem kesiagaan merupakan sistem tolong-menolong yang dibentuk dari, oleh, dan untuk masyarakat, dalam hal ini penggunaan alat transportasi/komunikasi, pendanaan, pendonor darah, pencatatan-pemantauan dan informasi KB.

[anna]